Rasul SAW mengarahkan kita untuk berbuka dengan kurma dan susu. Disini kita bertanya-tanya: Kenapa Rasul Saw memilih kedua jenis makanan ini tanpa yang lain?
Seruan dan arahan Rasul Saw ini memiliki tujuan-tujuan yang mulia. Kurma bisa cepat dicerna dan diserap. Ia bisa langsung diusung oleh darah ke dalam otot untuk memberikan tenaga dan energy kepadanya, serta membantu menghilangkan kelelahan, kelemahan, dan kelesuan.
Kurma dapat melenturkan urat syaraf, mengusir ketegangan dan kecemasan, serta meredakan bisul perut. Ia juga bermanfaat untuk mengobati penyakit lever, penyakit kuning, kulit kering, bibir pecah, rambut rontok dan kuku retak.
Kurma kaya dengan fosfor yang membantu menguatkan tulang dan gigi, sebagaimana juga mengandung serat selulosa yang membantu memudahkan gerakan perut dan usus. Dan ia dianggap sebagai pencahar alami.
Kurma mengandung jumlah yang besar dari vitamin A yang membantu menguatkan urat saraf karena pengaruhnya terhadap kelenjar tiroid, melembabkan usus, dan menguatkan tubuh.
Kurma dapat menguatkan lever dan membunuh cacing apabila dikonsumsi sebelum makan pagi. Ia penting untuk membersihkan paru-paru dan mencerahkan kulit. Dan ia juga diresepkan untuk mengobati orang-orang yang terserang batuk kering, batuk berdahak, dan infeksi saluran pernafasan.
Adapun susu, ia memiliki banyak keistimewaan medis, diantaranya:
· Susu mengandung air, protein, dan gula (laktosa).
· Susu mengandung vitamin A, B, C dan D sehingga dapat membantu menguatkan tulang dan gigi.
· Susu dapat melancarkan kencing dan membersihkan saluran kencing
· Susu memiliki kemampuan yang tinggi untuk membersihkan usus dari bakteri.
· Susu adalah pereda bisul perut, pencerna yang baik, dan pencahar alami.
· Susu dapat menghilangkan ketegangan dan kecemasan
· Susu bermanfaat bagi kulit dan kecantikan
· Susu bermanfaat untuk mengatasi pengerasan urat nadi dan mencegah keracunan internal dalam tubuh.
· Susu bermanfaat untuk menyembuhkan radang gusi.
0 Comments:
Posting Komentar